PASURUAN, LINTASBATASPASURUAN.COM - Selasa (27/02) Koramil 0819/23 Sukorejo melaksanakan Sineegitas dengan PPL Kec Sukorejo bertempat di Balai Penyuluhan Kec Sukorejo Kab Pasuruan. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut Kepala Dinas Pertanian (Bpk HM Soleh) menyampaikan Informasi kegiatan yang sedang di laksanakan yaitu pembangunan jaringan irigasi tersier, bantuan bibit jagung, usulan pavingisasi jalan transportasi, realisasi tahap 1 2018 power treser, Kartu Tani adalah kartu yang menyerupai ATM di dalam pengajuan kartu tani dengan persyaratannya adalah KTP, KK dan Pipil (bukti pajak), petani yang sudah masuk pada kartu tani berarti petani sudah masuk RDKK, Kelompok tani saat sekarang di dalam pembelian pupuk masih di berikan toleransi, Sistim pembelian pupuk di atur berdasarkan luasan sawah yang di miliki, sehingga bilamana nantinya E Kartu Tani sudah dapat di capai dan bisa di realisasikan pembelian pupuk tidak bisa di permainkan.
Dengan adanya pembuatan Kartu Tani sangat di butuhkan bantuan dari Babinsa untuk membantu PPL menggerakkan mengkordinir petani dan selanjutnya yang mendata PPL.
Dengan Jumlah Kartu Tani yang di ajukan sejumlah 7823, kemudian yang kembali 723, dari 723 yang di kembalikan karena 10 orang salah ketik dan pada nama tertera garis miring sedangkan yang 713 orang terkendala karena, Data tidak falid, data sudah terdata di BNI karena sebelumnya yang bersangkutan sudah membuka rekening BNI, alamat tidak sesuai dengan alamat kelompok, Data yang di kirim orangnya sudah meninggal
Dengan berbagai kendala pengajuan kartu tani maka di butuhkan Babinsa untuk membantu menjelaskan kepada petani. Penulis: Anto, Publisher: Tatag